Permainan video telah menjadi salah satu bentuk hiburan paling populer di kalangan masyarakat saat ini, termasuk di kalangan umat Islam. Salah satu permainan yang banyak digandrungi adalah “Mobile Legends”. Namun, sebagai umat Muslim yang berpegang pada ajaran agama, penting untuk memahami bagaimana pandangan Islam mengenai hukum bermain “Mobile Legends”. Artikel ini akan membahas aspek tersebut secara menyeluruh.
Pengantar: Fenomena “Mobile Legends” di Kalangan Muslim
Seiring perkembangan teknologi, permainan daring seperti “Mobile Legends” telah menjangkau semua lapisan masyarakat, dari anak-anak hingga orang dewasa. Permainan ini menawarkan hiburan dan tantangan yang membuat pemain merasa tertarik untuk terus memainkannya. Namun, Islam sebagai agama yang sempurna memberikan panduan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kegiatan bermain game.
Perspektif Islam Terhadap Hiburan
Islam bukanlah agama yang melarang hiburan. Al-Quran dan Hadis memberikan panduan tentang bagaimana Muslim seharusnya menjalani hidup mereka, termasuk menikmati hiburan dengan cara yang tidak melalaikan kewajiban agama. Kegiatan hiburan seharusnya tidak menghalangi seseorang dari menjalankan salat, puasa, dan ibadah wajib lainnya.
Proposisi Quran dan Hadis
-
Quran Surah al-Mu’minun Verse 3: “Dan mereka yang menjauhkan diri dari (tindakan dan kata -kata) tidak berguna.”
- Sejarah Hadis di Tirmidzi: “Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan apa yang tidak bermanfaat baginya.”
Kedua dalil ini menekankan pentingnya menghindari aktivitas yang tidak memberikan manfaat atau menjerumuskan ke dalam hal yang melalaikan.
Aspek Positif dan Negatif dari “Mobile Legends”
Aspek Positif
-
Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis: Game strategi seperti “Mobile Legends” dapat melatih pemain untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan dengan cepat.
- Meningkatkan Kerja Sama Tim: Dalam permainan ini, kerja sama tim diperlukan untuk mencapai kemenangan. Ini dapat mengasah keterampilan sosial.
Aspek Negatif
-
Kecanduan: Banyak pemain yang menghabiskan waktu berjam-jam bermain, yang dapat mengganggu waktu ibadah dan aktivitas produktif lainnya.
- Konten Tidak Sesuai: Terdapat elemen dalam permainan yang mungkin tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti kekerasan atau penggunaan karakter yang tidak pantas.
Hukum Bermain “Mobile Legends” Menurut Islam
Pendapat para sarjana
Ulama memiliki pandangan yang beragam mengenai hukum bermain “Mobile Legends”. Banyak yang sepakat bahwa selama permainan tersebut tidak mengandung unsur haram, seperti perjudian, dan tidak melalaikan ibadah, hukumnya mubah (diperbolehkan).
-
Fatwa Ulama Kontemporer: Beberapa ulama kontemporer menyatakan bahwa memainkan game seperti “Mobile Legends” diperbolehkan selama tidak melanggar syarat-syarat yang ditentukan syariah.
- Pendekatan Moderat: Sebagian besar ulama menganjurkan pendekatan moderat dengan menetapkan batasan waktu bermain agar tidak mengganggu kewajiban lain.
Prinsip Syariah
- Menjaga Waktu: Pastikan permainan tidak mengganggu waktu salat dan kegiatan lain yang bermanfaat.
- Menghindari Konten Haram: Periksa kembali apakah ada konten dalam game yang bertentangan dengan ajaran Islam.
- Meningkatkan Diri: Permainan tidak dapat menghalangi upaya untuk menjadi Muslim yang lebih baik dalam masalah ibadah dan moral.
Kesimpulan
Permainan “Mobile Legends” bisa menjadi bentuk hiburan yang dapat diterima dalam Islam jika dimainkan dalam batas wajar dan tidak mengganggu kewajiban agama. Umat Muslim harus bijak dalam mengatur waktu dan memastikan bahwa kegiatan bermain game tidak melalaikan dari tujuan hidup yang lebih besar. Dengan mengikuti panduan Islam, umat Muslim dapat menikmati hiburan dan tetap teguh pada prinsip-prinsip agamanya.
Dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, termasuk bermain game, introspeksi dan niat yang baik harus selalu diutamakan agar kehidupan dunia dan akhirat tetap seimbang.